DB Klik - Berbicara tentang gaming pasti tidak jauh dengan persaingan Mouse Wireless di pasar. Makin hari mouse wireless semakin mengandalkan beratnya yang ringan dan sensor yang cepat agar tidak ada input lag. Sehingga , Razer DeathAdder V3 Pro hadir untuk bersaing dengan mouse wireless yang makin mainstream!

Mouse Wireless yang memiliki input lag lebih sedikit menjadi incaran para pro player setiap tahunnya. Bahkan bukanlah hal yang asing ketika kalian melihat para pro player menggunakan berbagai macam mouse untuk dicoba yang sesuai dengan preferensi mereka.

Dan dari beberapa mouse wireless yang mereka gunakan, sejauh ini salah satu mouse yang paling berkesan adalah DeathAdder V3 Pro yang sempat kita lihat beberapa kali sering digunakan oleh para professional player dari berbagai macam game hingga berbagai macam tipe game mulai dari FPS (First Person Shooter) hingga MOBA (Multiplayer Online Battle Arena).

Razer DeathAdder V3 Pro

DeathAdder V3 Pro merupakan seri lanjutan dari DeathAdder V3 yang masih menggunakan kabel (wired mouse). Dengan desain yang mirip pendahulunya, DeathAdder V3 Pro masih memberikan kesan yang minimalis dan tidak tampak seperti mouse gaming. Sehingga DeathAdder V3 Pro masih bisa dikategorikan sebagai mouse ergonomis yang gamer casual hingga bukan gamer pun bisa menggunakan mouse ini dengan baik.

Sebagai perbandingan DeathAdder V3 Pro diklaim memiliki seberat 63g yang membuatnya menjadi salah satu lineup mouse ringan yang diincar oleh para gamers. Sehingga, DeathAdder V3 Pro memiliki berat yang lebih ringan dari V2 Pro dengan berat 88g dan juga tambahan beberapa upgrade dari spesifikasi lainnya. 

Spesifikasi dan Fitur Razer DeathAdder V3 Pro

DeathAdder V3 Pro menggunakan sensor dari Razer, yaitu Razer Focus Pro 30K Optical yang memiliki 30.000 DPI dengan tracking speed 750 IPS dan acceleration hingga 70g. Mouse ini hanya memiliki opsi USB Dongle tanpa Bluetooth yang memiliki polling rate 1000 Hz. Namun Razer memberikan opsi untuk meningkatkan polling rate menjadi 4000 Hz menggunakan Razer Hyperpolling Wireless yang dijual terpisah dengan Mouse Razer DeathAdder V3 Pro.

Untuk pengisian dayanya sudah menggunakan kabel yang braided dan sudah USB Type-C yang membuat kalian dapat menggunakan mouse ini untuk bermain sambil mengisi daya.

Untuk ketahanan baterai dari mouse ini, Razer klaim DeathAdder V3 Pro dapat bertahan hingga 90 Jam yang tergolong cukup lama untuk kebutuhan sehari-hari.

Uniknya mouse ini memiliki pengaturan untuk lift-off distance, yang artinya kalian dapat mengatur sendiri jarak ketika mouse diangkat dengan permukaan di bawahnya. Sebagai contoh, kalian dapat mengatur ketika mouse kalian diangkat sekitar 2 mm apakah kalian ingin mouse-nya digerakkan atau tidak.

Dengan sensor yang dapat memberikan kebebasan pengguna untuk jarak lift-off distance menjadikan sensor Razer Focus Pro 30K menjadi salah satu sensor terdepan yang memiliki tingkat keakuratan yang baik.

Tentu saja dengan mouse yang memiliki kualitas terbaik ini membuat mouse ini cukup merogoh kantong dari segi harga, sehingga bukanlah hal yang mengejutkan jika beberapa orang tidak dapat membeli mouse ini.

• Baca Juga: Gaming Keyboard Terbaru dari Razer untuk Keyboard Enthusiast! Razer BlackWidow V4 75% (dbklik.co.id)

Tapi tenang di DB Klik, kalian bisa membeli mouse ini dengan berbagai macam pilihan kredit agar kalian tetap bisa menggunakan salah satu mouse gaming wireless terbaik di tahun ini.

Dan tentu saja mouse ini masih tersedia di DB Klik dan bisa kalian beli sekarang juga dengan klik link ini atau sekedar klik gambar di bawah ini.