DB KLIK - Memahami jenis-jenis konektor pada power supply unit (PSU) adalah hal penting bagi kalian yang ingin merakit atau upgrade PC. Untuk menghindari kejadian salah tancap atau salah konektor, simak dulu penjelasan jenis-jenis konektor di PSU berikut ini.

PSU adalah komponen yang sangat penting untuk PC karena terkait dengan kelistrikan seluruh komponen di PC. Ibaratnya, seperti jantungnya PC, tidak ada komponen yang menyala bila tanpa PSU yang tepat. Nah, PSU menyalurkan dayanya melalui konektor-konektor yang biasanya menjadi bawaan di boks. Bagi awam, melihat kabel konektor yang banyak pasti akan membingungkan. Ini dikarenakan setidaknya ada 7 jenis konektor yang menghubungkan daya PSU ke komponen-komponen. 

Bila kamu bingung dengan banyaknya jenis konektor ini dan membutuhkan pencerahan, maka kamu datang ke tempat yang tepat. Berikut ini Tim DB Klik akan bagikan penjelasan jenis konektor di PSU. Let’s check it out!

Jangan Sampai Salah Sambung! Berikut Penjelasan Jenis-Jenis Konektor di PSU

• Jenis-Jenis Konektor di PSU, Perlu Dicatat Bagi Perakit PC

Secara umum ada 7 jenis kabel konektor di PSU. mereka semua memiliki fungsi yang sama yakni menyuplai daya dari PSU menuju ke komponen. Namun, mereka memiliki pasangannya masing-masing karena port yang dipakai berbeda untuk setiap komponennya. Berikut adalah perinciannya:

• Motherboard : 20 Pin ATX atau 20+4 pin ATX

• CPU : Konektor 4 pin atau ATX 12V

• CPU : Konektor 8 pin atau EPS 12V

• Kartu Grafis : Konektor PCI-e 6 pin atau PCI-e 8 pin (6+2)

• Drive : Konektor SATA

• Periferal : Konektor Molex

• Floppy : Konektor Floppy Drive

Berikutnya adalah pembahasan mengenai kabel konektor ini satu persatu.

Baca Juga: Cegah Rakit PC yang Salah! Ini Dia Cara Menghitung Daya PSU Dengan Benar

• Penjelasan Jenis-jenis Konektor di PSU

1. Konektor 20+4 Pin atau Konektor Motherboard

Konektor 20+4 pin adalah jenis konektor utama yang digunakan untuk menghubungkan daya PSU ke motherboard pada komputer. Nantinya, daya yang disalurkan ke motherboard akan dibuat untuk menyuplai daya ke komponen di motherboard. 

Konektor ini memiliki struktur dimana ada satu konektor 20 pin yang ditambahkan 4 pin. Kenapa seperti ini? Ini dikarenakan pada motherboard rilisan lama, cukup umum untuk menggunakan konektor 20 pin. Lalu, produsen hanya menambahkan 4 pin tambahan yang bisa tidak ditancapkan untuk mengikuti perkembangan motherboard yang beralih menggunakan port 24 pin, sekaligus masih menyediakan pilihan untuk motherboard lama (20 pin). Sebagai tambahan, 24 pin (20+4) akan menyalurkan daya yang lebih banyak untuk memenuhi kebutuhan daya motherboard modern yang semakin besar, apalagi bila dibuat overclocking.      

2. Konektor CPU 4 Pin atau ATX 12V dan konektor CPU 8 Pin atau EPS 12V

Konektor 4 pin atau ATX 12V dan konektor CPU 8 Pin atau EPS 12V adalah jenis konektor yang disambungkan ke CPU atau prosesor di motherboard. 4 atau 8 pin merujuk pada jumlah pin yang ada di kepala konektor. 12V merujuk pada voltase atau pasokan standar yang dibutuhkan atau dikirimkan

Lantas apa bedanya konektor 4 pin atau 8 pin kalau keduanya memang untuk CPU semua? Perbedaanya adalah pada CPU yang dipakai. Konektor 4 pin digunakan untuk CPU standar sedangkan konektor 8 pin adalah untuk CPU dengan Thermal Design Power (TDP) yang memiliki kelas lebih tinggi dan maka membutuhkan daya lebih banyak pula. Artinya, konektor 8 pin akan menyalurkan daya lebih banyak daripada konektor 4 pin. Kamu perlu memastikan apakah CPU kamu meminta menggunakan konektor 4 pin atau 8 pin. 

Tidak semua PSU datang dengan konektor 8 pin. Bila memang tidak ada, kamu harus membelinya secara terpisah. Kamu bisa cek lebih terkait konektor apa saja yang disediakan oleh PSU kamu. 

3. Konektor PCIe 6 pin atau 8 pin (6+2)

Konektor PCIe 6 pin atau 8 pin adalah konektor PSU untuk menyalurkan daya menuju ke kartu grafis. PCIe adalah singkatan dari Peripheral Component Interconnect Express. Konektor ini memiliki tugas yang cukup penting dalam sebuah PC yang dibuat khusus untuk gaming. Pasalnya, PC gaming hampir selalu memiliki kartu grafis yang seperti CPU kedua. Sehingga, membutuhkan daya yang paling besar diantara semua komponen PC.

Baca Juga: Bagaimana Memilih PSU yang Tepat untuk Rakit PC? Perhatikan 7 Tips Ini!

Konektor PCIe memiliki beberapa jenis yakni 6 pin, 8 pin (6+2 pin), hingga yang terbaru yakni 12 pin atau lebih. Semakin banyak pin, maka akan dipakai pada kartu grafis yang semakin bagus yang membutuhkan daya yang semakin banyak. 

Konektor PCIe 8 pin (6+2) adalah yang paling umum jadi bawaan dari PSU. ini dikarenakan konektor ini fleksibel untuk dipakai di kartu grafis kelas tinggi atau kartu grafis kelas rendah-menengah (2 pin tambahan bisa tidak ditancapkan). Kamu perlu memastikan kartu grafis kamu meminta konektor PCIe berapa pin. Bila yang diminta adalah versi pin yang lebih dari 8, maka kamu harus membeli secara terpisah atau cek bawaan dari kartu grafis sendiri. 

4. Konektor SATA

Konektor SATA (Serial ATA) adalah konektor di PSU yang akan menyalurkan daya kepada drive penyimpanan HDD SATA atau SSD SATA. kamu akan mudah menemukan konektor SATA dengan bentuknya yang khas yakni kotak datar memanjang yang pipih. 

Konektor dengan kepala SATA memang sangat umum di dunia perakitan PC. Sampai sekarang pun, masih ada HDD SATA dan SSD SATA meskipun teknologi penyimpanan mutakhir sudah memakai NVMe. ini adalah karena SSD NVMe diletakkan di motherboard, sedangkan perangkat SATA adalah diletakkan diluar motherboard. Ini membuat perangkat penyimpanan SATA mudah dibongkar pasang, modular, dan mudah di upgrade. 

Sebagai tips, pastikan kalau PSU non-modular kamu memiliki jumlah konektor SATA yang sesuai dengan jumlah perangkat SATA yang akan kamu pasang. Atau, bila kamu memakai PSU modular, pastikan jumlah slot port SATA memadai untuk jumlah perangkat SATA yang akan dipakai. 

5. Konektor Molex

Konektor Molex digunakan untuk menyalurkan daya dari PSU ke beberapa peripheral seperti:

• Optical Drive: CD-ROM, DVD-ROM, Blu-ray Drive

• Kipas Pendingin

• Sound card

• Wireless card

Secara umum sebenarnya ada 2 jenis konektor Molex yakni yang 4 pin dan 6 pin. Konektor molex 4 pin adalah yang paling banyak dipakai untuk peripheral yang membutuhkan listrik kecil. Lalu, ada juga konektor Molex yang bercabang. Ini untuk memberikan solusi bila ingin manajemen kabel yang lebih rapi dan juga untuk mengakali port yang sedikit di PSU. 

6. Konektor Floppy

Konektor ini sudah jarang dipakai di PSU modern karena perangkat floppy disk sendiri sudah jarang dipakai. Ini dikarenakan teknologi floppy disk sudah ketinggalan zaman dengan penyimpanan yang sangat kecil dan kecepatan yang sangat lambat dibandingkan perangkat modern. Bila kamu mendapatkan PSU yang masih menawarkan konektor ini, bisa dipastikan kamu tidak akan menggunakannya.

Setelah memahami penjelasan jenis-jenis konektor di PSU dari kami, sekarang saatnya kamu mencoba untuk merakit PC menggunakan PSU berkualitas yang tersedia di DB Klik toko komputer Surabaya. DB Klik menyediakan PSU yang dijamin keasliannya beserta dengan durasi garansi resmi yang lama. Kamu bisa memeriksa ragam PSU yang ada di DB Klik melalui tautan ini

Salah satu rekomendasi PSU berkualitas tinggi dari kami adalah Power Supply MSI MAG A750BN yang saat ini tersedia di DB Klik. PSU ini memiliki kapasitas 750 W dengan rating 80+ Bronze. PSU ini masih belum modular namun sudah menyediakan banyak konektor dan sudah menyertakan konektor PCIe 5.0 yang paling mutakhir. Kamu bisa mendapatkan Power Supply MSI MAG A750BN seharga Rp 1.015.000,- di DB Klik toko komputer Surabaya dengan garansi 5 tahun melalui tautan ini. Kamu juga bisa kunjungi Showroom DB Klik Surabaya di alamat ini. 

Kesimpulan

Itulah tadi penjelasan jenis konektor di PSU dari kami. secara umum akan ada 7 jenis konektor yang umum ada di PSU yakni konektor motherboard 20+4, Konektor CPU (4 pin atau 8 pin), Konektor kartu grafis PCIe (6 pin, 8 pin, atau 12 pin), beberapa konektor SATA, beberapa konektor Molex dan konektor floppy (sudah jarang ada). Penjelasannya bisa kamu simak di artikel di atas. 

DB Klik - Toko Komputer Surabaya yang terpercaya di Indonesia. Menjual berbagai macam kebutuhan elektronik yang lengkap seperti laptop, gadget, gaming, lifestyle, dan aksesoris. Belanja kebutuhan elektronik yang lengkap dan hemat langsung melalui Website DB Klik, Dijamin Berkualitas.