DB KLIK - Perplexity, startup AI yang dikenal karena mesin pencari bertenaga AI-nya, kini secara agresif menargetkan pekerja kantoran.

Dengan meluncurkan produk terbarunya, Email Assistant, mereka langsung menantang dominasi Google dan Microsoft di ranah produktivitas email.

Asisten otomatis ini, dirilis pada hari Senin, dirancang untuk mengatasi banjir email di kalangan pekerja kerah putih, menawarkan solusi AI premium yang terkoneksi langsung dengan layanan email populer seperti Gmail dan Outlook.

(BACA JUGA: Review MSI DATAMAG 1TB: SSD Portabel dengan Transfer Data 40Gbps, Praktis dan)

Hadirnya Email Assistant memperjelas ambisi Perplexity untuk bersaing langsung dengan raksasa teknologi lain—terutama Google Gemini dan Microsoft Copilot—dalam segmen alat bantu kerja yang berbayar.

Pertanyaannya, apakah tawaran eksklusif Perplexity ini cukup kuat untuk menggoyahkan dominasi yang sudah tertanam kuat di dunia kerja?

Solusi Tuntas untuk Kotak Masuk yang Kewalahan

Email Assistant adalah agen AI canggih yang diintegrasikan langsung ke aplikasi email desktop maupun seluler pengguna.

Fungsinya tidak hanya sebatas membalas pesan, melainkan melakukan berbagai tugas yang memakan waktu dan monoton.

(BACA JUGA: Cara Cepat Translate Bahasa Asing di Chat WhatsApp, Nggak Perlu Aplikasi Lain!)

Beberapa kemampuan utama dari Asisten Email ini meliputi:

Tinjauan dan Organisasi

Menganalisis inbox, mengelompokkan pesan berdasarkan jenisnya secara otomatis (auto-label), dan menetapkan urutan prioritas pesan yang harus ditanggapi.

Rangkuman Cerdas

Membuat ringkasan dari utas pesan yang saling berhubungan (related message threads) dalam hitungan detik. Fitur ini sangat berguna untuk mengejar ketertinggalan dalam proyek tim.

Penjadwalan Otomatis

Menyarankan waktu pertemuan yang paling optimal berdasarkan ketersediaan kalender pengguna.

(BACA JUGA: Siap-siap Hanyut! Rekomendasi Drama Korea Romantis Fantasi dan Komedi Terbaik)

Drafting Respons

Membuat draf balasan email yang konon dapat meniru perkiraan suara (gaya bahasa) penggunanya.

Fungsi-fungsi ini sangat mirip dengan fitur AI yang telah disematkan Google pada Gemini di Gmail, seperti Personalized Smart Replies dan kemampuan pencarian informasi menggunakan bahasa alami.

Namun, Perplexity menekankan pada ketersediaannya untuk kedua ekosistem utama: Gmail (Google) dan Outlook (Microsoft), sebuah fleksibilitas yang menjadi daya jual penting.

Sebagai perbandingan, perlu dicatat bahwa Gemini di Gmail juga punya kemampuan unik untuk menghapus email dari pengirim tertentu dengan satu perintah—fitur yang belum terdaftar di Asisten Email Perplexity.

(BACA JUGA: 4 Penyebab Kerusakan Motherboard Lengkap Cara Mengatasinya, Mudah Tanpa Perlu)

Taruhan Tinggi di Pasar AI Berbayar

Kehadiran Email Assistant mengukuhkan tren di mana perusahaan AI semakin memfokuskan pemasaran mereka kepada pelanggan korporasi (enterprise) yang memiliki anggaran besar.

Produk ini tidak ditujukan untuk pengguna gratis.

$200 per bulan adalah tarif yang dipatok untuk paket langganan termahal Perplexity, Perplexity Max, menjadikannya salah satu alat AI productivity paling premium di pasar—jauh melampaui tarif langganan Gemini Pro atau Copilot.

Perplexity bertaruh bahwa keunggulan mereka terletak pada akurasi pencarian yang didukung AI generatif dan jaminan privasi yang lebih ketat, menjadikannya 'solusi premium ultra-safe' yang bernilai tinggi bagi eksekutif.

(BACA JUGA: Review Jujur Fire Emblem Shadows Mobile: Game Social Deduction Nintendo yang)

Generatif AI yang awalnya masih dianggap "solusi yang mencari masalah," kini didorong untuk menjadi kebutuhan esensial di tempat kerja.

Perplexity yakin, dengan menanamkan asisten AI langsung ke dalam alur kerja harian individu—yakni kotak masuk email—penggunaan alat tersebut akan menjadi kebiasaan dan tak tergantikan, sebagaimana strategi yang juga ditempuh Google yang merilis Gemini di Chrome melalui widget khusus.

Menjaga Kepercayaan dan Privasi Pengguna

Isu privasi menjadi krusial di lingkungan kerja.

Dalam hal ini, Perplexity mencoba membangun kepercayaan dengan menyatakan bahwa Email Assistant telah memenuhi standar kepatuhan SOC 2 dan GDPR.

Yang terpenting, menurut Perplexity, asisten ini "is not trained on user interactions".

Ini berarti, interaksi pengguna dan data email tidak akan digunakan untuk melatih model AI mereka, sebuah jaminan penting bagi perusahaan yang khawatir akan kebocoran data sensitif.

Email Assistant Perplexity hanyalah salah satu babak dalam perlombaan AI yang makin intens.

Dengan pesaing seperti Microsoft yang memasukkan teknologi Anthropic ke dalam platform seperti Excel dan Word, serta OpenAI yang dilaporkan tengah membangun platform untuk menantang Google Workplace dan Microsoft Office 365, Perplexity bertaruh bahwa kehadirannya di inbox pekerja akan menjadi kunci untuk mengukuhkan posisinya sebagai solusi AI terdepan di masa depan.

Cara Mencoba: Pelanggan Perplexity Max dapat menghubungkan akun Outlook atau Gmail mereka melalui laman resmi Perplexity (disarankan untuk menyediakan hyperlink yang relevan).

Disarankan untuk memulai dengan perintah sederhana seperti, "What needs my attention first?" untuk mulai menjelajahi kemampuannya.

Untuk mendukung produktivitas kerja maksimal yang didorong oleh asisten AI seperti Perplexity Email Assistant, tentu Anda memerlukan perangkat keras yang andal.

Dapatkan Laptop, PC, dan aksesoris kantor terbaik Anda di DB Klik, Toko Komputer Surabaya terlengkap dan terpercaya yang menyediakan berbagai macam kebutuhan elektronik untuk semua kebutuhan dengan harga yang hemat dan dijamin berkualitas. (*)

DB Klik - Toko Komputer Surabaya yang terpercaya di Indonesia. Menjual berbagai macam kebutuhan elektronik yang lengkap seperti laptop, gadget, gaming, lifestyle, dan aksesoris. Belanja kebutuhan elektronik yang lengkap dan hemat langsung melalui Website DB Klik, Dijamin Berkualitas.