DB KLIK - Samsung adalah salah satu produsen SSD terbaik di dunia. Mereka menyediakan beberapa pilihan seri SSD dengan beberapa perbedaan satu sama lainnya. Simak artikel ini untuk mengetahui perbedaan seri SSD Samsung yakni QVO, EVO, dan Pro.
Samsung hadir sebagai salah satu pengembang sekaligus produsen SSD terbaik di dunia. SSD dari Samsung memiliki performa yang sangat baik untuk dipakai produktivitas, kreasi konten hingga bermain game. Beberapa reviewer hardware PC mengatakan bahwa SSD Samsung 990 Pro adalah salah satu SSD untuk gaming terbaik yang ada hingga 2024 ini. Selain seri Pro, Samsung tetap menyediakan banyak pilihan bagi pengguna melalui lini QVO dan EVO.
Lantas, apa perbedaan seri SSD Samsung QVO, EVO, dan Pro? Atau, jangan-jangan, ini hanya sebutan marketing belaka? Bagi yang ingin mengetahui bedanya dan bisa memilih SSD Samsung yang tepat, kalian bisa langsung simak artikel ini sampai habis. So, let’s start!
Sedikit tambahan informasi bahwa SSD Samsung QVO, EVO, dan Pro semuanya sudah memakai teknologi NAND flash memory sebagai basis.
Teknologi NAND sudah menjadi teknologi andalan di dunia SSD karena cara kerjanya yang non-volatil membuat sel data menyimpan data dengan konsisten dan pemrosesan data yang 2 hingga 3 kali lebih cepat daripada HDD. Selain itu, teknologi NAND memungkinkan pembuatan konstruksi SSD yang efektif tempat, menghasilkan perangkat SSD yang lebih kecil dan ringkas.
Tanpa basa-basi lagi mari menuju ke pembahasan apa bedanya SSD Samsung QVO, EVO, dan Pro.
Secara umum, perbedaan diantara ketiganya adalah:
Seri EVO adalah di tengah-tengah Seri QVO dan Pro dalam segi harga
Terabytes Written (TBW) atau durabilitas secara terurut adalah seri Pro yang tertinggi, EVO, lalu QVO sebagai yang terendah
Seri Pro adalah yang paling bagus secara performa dan durabilitas. Dengan harga yang tertinggi.
Seri EVO dan Pro memiliki garansi 5 tahun, sedangkan QVO memiliki garansi 3 tahun saja
Namun, perbedaan ini hanya secara umum saja. Perbedaan secara detail akan dibahas disini.
Perbedaan seri SSD Samsung yang pertama adalah dari segi penggunaan NAND Flash-nya. Samsung menggunakan beberapa jenis NAND flash ini dalam seri-serinya yakni dengan susunan sebagai berikut.
SSD Pro: MLC V-NAND (LPDDR4)
SSD EVO: TLC V-NAND (LPDDR4)
SSD QVO: QLC V-NAND (LPDDR4)
Baca Juga: 4 Rekomendasi SSD Eksternal 1 TB, Ada yang Pakai Antarmuka Type C!
Secara umum, SSD memiliki dua form factor yakni 2,5 SATA dan M.2. antarmuka M.2 jelas memiliki potensi kecepatan lebih daripada antarmuka SATA. Rinciannya adalah sebagai berikut
SSD Seri Pro: 2,5 SATA III dengan antarmuka SATA 6 Gb/s dan M.2 NVMe
SSD Seri EVO: 2,5 SATA III dengan antarmuka SATA 6 Gb/s dan M.2 NVMe
SSD Seri QVO: 2,5 SATA III dengan antarmuka SATA 6 Gb/s saja
Bisa dilihat bahwa seri QVO hanya datang dengan form factor SATA ini adalah untuk membuat QLC memiliki harga jual yang ramah dikantong.
Perbedaan seri SSD Samsung berikutnya adalah dari segi performa. Perlu dipahami bahwa sebenarnya, perbedaan kecepatan dari setiap seri di Samsung tidak terlalu signifikan. Selain itu, apabila kamu beralih ke SSD dari HDD, perbedaan kecepatan yang akan kamu rasakan sudah sangat signifikan hingga 2 sampai 3 kali kecepatan HDD. Berikut rinciannya (Dengan acuan form factor SATA 3):
SSD Seri PRO: Dengan menggunakan MLC, performa yang ditawarkan adalah yang terbaik. Dengan konfigurasi 2 bit data per sel (00, 01, 10, 11). Seri Pro bisa memberikan kecepatan membaca 560 MB/s dan kecepatan menulis 530 MB/s
SSD Seri EVO: Menggunakan TLC, performa yang ditawarkan adalah di tengah-tengah namun masih terhitung cepat. Konfigurasi 3 bit data per sel (001, 011, 000, dst) bisa memberikan kecepatan membaca 550 MB/s dengan kecepatan menulis 520 MB/s.
SSD seri QVO: Menggunakan QLC, performa yang ditawarkan secara tertulis adalah sama dengan EVO, namun performa secara aslinya sedikit lebih rendah dari itu. Seri QVO akan memiliki penurunan signifikan di random write dan random read
Perlu diingat bahwa dengan memakai antarmuka M.2 NVMe, SSD menjadi memiliki performa yang bisa sampai 10 kali lebih cepat dari SSD SATA. Ini bukan karena perbedaan teknologi dasar SSD-nya, melainkan dari “jalur” penyambungan atau antarmuka SSD ke Motherboard atau CPU. Antarmuka NVMe termutakhir saat ini adalah yang generasi 4 (PCIe 4.0). Sebagai penggambaran, beberapa SSD M.2 NVMe generasi 4 bahkan memiliki kecepatan membaca hingga 6000-7500 Mb/s. Namun, tentu saja kalau SSD M.2 memiliki harga yang lebih mahal daripada SSD SATA. Selain itu, SSD NVMe masih berupa penyimpanan “internal murni”. Maksudnya adalah SSD NVMe akan ditempatkan di motherboard sedangkan SSD SATA akan ditempatkan di drive bay PC kamu yang masih mudah untuk dibongkar-bongkar.
Baca Juga: SSD NVMe vs SSD SATA: Apa Perbedaan Dua Jenis SSD Ini?
Samsung juga menawarkan banyak varian kapasitas untuk menyesuaikan kebutuhan pengguna dengan baik. Berikut perinciannya:
Bisa dilihat disini bahwa secara varian ukuran, QVO menang dengan penawaran hingga 8 TB. Sebagai penggambaran SSD 8 TB dengan masih cukup jarang ditemui, dan Samsuing sudah memilikinya.
Sekian pembahasan mengenai perbedaan seri SSD Samsung QVO, EVO, dan Pro. Secara garis besar, seri Pro cocok untuk dipakai dengan penggunaan yang berat seperti untuk bermain game dan video editing. Seri EVO akan cocok untuk pengguna yang tidak akan bermain game berat namun masih membutuhkan kecepatan untuk pekerjaan sehari-hari serta video editting. Sedangkan seri QVO akan cocok untuk pengguna yang membutuhkan penyimpanan besar namun tidak memerlukan kecepatan yang terlalu cepat. Meskipun begitu, kecepatan SSD SATA sendiri (meskipun seri QVO) sudah lebih cepat signifikan daripada HDD.
Bisa dipahami bahwa seri EVO adalah yang pilihan yang paling aman dengan memberikan performa, durabilitas, dan harga yang sesuai dan sudah mengakomodasi semua kebutuhan pengguna. Kamu bisa memakai SSD Samsung 870 EVO SATA yang tersedia di DB Klik bagi yang ingin punya SSD SATA performa tinggi dengan harga yang terjangkau. SSD SATA ini sudah memiliki kecepatan membaca hingga 560 MB/s dan kecepatan menulis hingga 530 MB/s yang sesuai dengan penjelasan di artikel ini. SSD Samsung 870 EVO SATA sudah memakai jenis NAND yang sesuai yakni TLC 3 bit memori. Kamu bisa mendapatkan SSD Samsung 870 EVO SATA dengan varian kapasitas 250 GB dengan harga Rp 670.000 dan 500 GB dengan harga Rp 825.000,- di DB Klik toko komputer Surabaya. Kamu juga bisa mendapatkan SSD Samsung ini dengan mengunjungi showroom DB Klik Surabaya di alamat ini.
Kesimpulan
Itulah tadi pembahasan perbedaan seri SSD Samsung QVO, EVO dan Pro. Letak perbedaan antara tiga seri ini adalah di penggunaan jenis NAND, performa, penawaran kapasitas, dan form factor serta antarmuka-nya. Seri Pro akan cocok digunakan untuk penggunaan program yang berat sedangkan seri EVO akan cocok digunakan bagi yang ingin memiliki SSD dengan performa baik dengan harga yang sesuai. (IN)
DB Klik - Toko Komputer Surabaya yang terpercaya di Indonesia. Menjual berbagai macam kebutuhan elektronik yang lengkap seperti laptop, gadget, gaming, lifestyle, dan aksesoris. Belanja kebutuhan elektronik yang lengkap dan hemat langsung melalui Website DB Klik, Dijamin Berkualitas.
Ikuti Media Sosial DBklik untuk mendapatkan berita terbaru dari kami. diskon ,promo dan event menarik lainnya.
Join sebagai subscriber email di DBKlik dan dapatkan kemungkinan kupon diskon.
